The Straits Times; China Press
Diganggu Selama 30 Tahun, Wanita Ini Gantung Burung Hidup untuk Takuti Kawanan Lainnya
HAI-online.com - Kita mungkin pernah merasa kesal akan hewan-hewan yang mengganggu di sekitar kita, seperti kecoak, tikus, tungau, dll.
Namun, seorang wanita di Singapura tampaknya telah sangat terganggu oleh burung-burung selama 30 tahun terakhir, dan dia udah nggak tahan lagi.
Saking kesalnya akan gangguan burung-burung tersebut, wanita asal Yishun ini memutuskan untuk melakukan cara yang cukup kejam.
Ia menangkap seekor burung berjenis mynah di rumahnya, lalu menggantungnya di jemuran luar jendela unit apartemennya.
Baca Juga: Sekolah di Thailand Larang Muridnya Punya Rambut Poni Jadi Viral
Dua minggu setelah kejadian, hal itu lalu menjadi berita dan membuat orang-orang merasa khawatir dengan perbuatan wanita itu.
Anak laki-laki wanita itu pun sangat terkejut mendengarnya, dan dia meminta maaf atas nama ibunya, seperti yang dilaporkan oleh China Press.
Dia juga menjelaskan bahwa ibunya melakukan hal tersebut untuk "menakuti" burung-burung mynah lainnya dan mencegah mereka masuk ke tempat tinggal wanita tersebut.
Rupanya, selama ini burung-burung itu telah menyerang rumahnya dengan terbang ke dapur dan buang air besar di tempat tinggalnya.
Baca Juga: Duh Mobil Parkir di Bandara Adi Soemarmo Selama 6 Bulan, Tarifnya Sampai Rp 10 Juta
Nggak cuma itu, dia juga mengeluhkan suara burung-burung itu. Ia sudah mencoba menutup jendela, tapi hal itu membuat apartemennya menjadi pengap dan panas.
Putranya yang berusia 30 tahun berharap supaya orang-orang bisa memahami ibunya karena sudah lama diganggu oleh burung-burung itu.
Video Pilihan
PROMOTED CONTENT
"burung" - Google Berita
December 15, 2019 at 08:05PM
https://ift.tt/2Po0rFi
Diganggu Selama 30 Tahun, Wanita Ini Gantung Burung Hidup untuk Takuti Kawanan Lainnya - Hai
"burung" - Google Berita
https://ift.tt/30iE0IL
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Diganggu Selama 30 Tahun, Wanita Ini Gantung Burung Hidup untuk Takuti Kawanan Lainnya - Hai"
Post a Comment